Bincang Teknik tanggal 28 Maret 2016 mulai pukul 10.00Wib s.d. 11.00 Wib di Programa 1 Freq. 101 Mhz. Nara Sumber Ir. Agus Sumarsono, M.T. (Dosen dari Prodi. Teknik Sipil FT.UNS) dengan Topik: GELOMBANG KEJUT (SHOCK WAVE) didifinisikan sebagai gerakan atau perjalanan dari sebuah perubahan arus lalu lintas.
Pada keadaan kondisi arus lalu lintas bebas (free Flow), Kendaraan akan melaju dengan kecepatan tertentu.
Apabila arus lalu lintas tersebut mendapat hambatan (gangguan), maka akan terjadi pengurangan arus yang dapat melewati lokasi hambatan tersebut.
Pengurangan arus ini akan mengakibatkan kepadatan kendaraan pada daerah sebelum terjadi hambatan, menjadi meningkat, yang pada akhirnya kecepatan-kecepatan kendaraan berangsur-angsur menurun dan terbentuklah antrian kendaraan.
Hambatan pada arus lalu lintas tersebut dapat berupa penutupan sebagaian atau seluruh lajur pada suatu ruas jalan, misal:
- Akibat terjadinya kecelakaan lalu-lintas
- Adanya perbaikan jalan
- Pada saat lampu merah pada persimpangan berlampu lalu-lintas
- Pada bagian ruas jalan yang ada penyempitan-penyempitan
- Pada setiap pintu perlintasan kereta api
Apabila arus dan kepadatan lalu-lintas relatip tinggi, maka titik pada saat kendaraan harus mengurangi kecepatannta ditandai dengan nyala lampu rem, dan titik tersebut akan bergerak kearah datangnya lalu lintas.
Maka gerakan lampu rem menyala relatif terhadap jalan, sebenanrnya merupakan gerakan gelombang kejut itu.
yang menjadi perhatian bilamana pada suatu lokasi fasilitas lalu-lintas terdapat simpang yang sangat padat, yang berdekatan dengan pintu perlintasan kereta api. ataupun misalnya pada suatu lokasi dimana simpang-simpangnya saling berdekatan.
.jpeg)
0 Comments